Praktek Rantai Makanan Komunitas Sawah dan Hutan kelas VB

Kota Bima, 04 Oktober 2023

Praktek pengenalan rantai makanan dilakukan oleh kelas Va SD Negeri 13 Kolo Kota Bima.

Praktek dilakukan di dalam kelas dengan metode bermain peran sebagaimana yang dijelaskan guru kelas Aminah  S.Pd

"Siswa mempraktekkan langsung di depan kelas apa dan bagaimana itu rantai makanan. Ada yang berperan sebagai konsumen dan juga sebagai produsen."

"Materi ini sudah dijelaskan pada pertemuan sebelumnya. Jadi siswa sudah tahu apa yang harus dilakukan. Mereka langsung mengambil tempat menyusun sebuah rantai makanan" ungkap Aminah 

Berikut penjelasan salah satu praktek tersebut. Rantai makanan komunitas sawah.

(1) Dalam rantai makanan ini, yang berperan sebagai produsen adalah tanaman padi. Tanaman padi dapat memproduksi makanannya sendiri melalui proses fotosintesis.

(2) Kemudian, produsen ini akan dimakan oleh Konsumen Tingkat I. Hewan yang berperan sebagai Konsumen Tingkat I adalah tikus.

(3) Konsumen Tingkat I akan dimakan oleh Konsumen Tingkat II. Dalam rantai makanan ini, yang berperan sebagai Konsumen Tingkat II adalah ular.

(4) Konsumen Tingkat II akan dimakan oleh Konsumen Tingkat III. Dalam rantai makanan ini, yang berperan sebagai Konsumen Tingkat III adalah Burung Elang.

(5) Konsumen Tingkat III jika mati akan diuraikan oleh jamur. Hasil penguraian akan menjadi sumber makanan bagi tumbuhan (produsen).

Kepala SD Negeri 13 Kolo Kota Bima, Arsid,S.Pd mengapresiasi kegiatan guru hebat di sekolah yang ia pimpin.

"Berhasilnya seorang siswa, tergantung sungguh bagaimana guru menjejalinya dengan ilmu pengetahuan. Memberi teori sekaligus mempraktekkannya sesuai dengan kebutuhan siswa itu sendiri" Pungkasnya.

Rantai makanan adalah perpindahan energi makanan dari sumber daya tumbuhan melalui seri organisme atau melalui jenjang makan di mana suatu organisme memakan satu sama lain untuk mendapatkan energi dan nutrisi dari organisme yang dimakan. (MY)