Siswa SDN 13 Kolo Kota Bima Pulang Lebih Awal, Guru-guru Salurkan Bantuan ke Desa Terdampak Banjir

Kota Bima, Nusa Tenggara Barat - Suasana berbeda terlihat di SDN 13 Kolo Kota Bima pada hari ini. Para siswa terlihat bergegas meninggalkan sekolah lebih awal dari biasanya. Usut punya usut, kepulangan mereka lebih cepat ini terkait dengan kegiatan sosial yang dilakukan oleh para guru.

Para guru SDN 13 Kolo Kota Bima hari ini tidak mengajar seperti biasanya. Mereka semua bergerak menuju Desa Nangawera, sebuah wilayah yang baru-baru ini dilanda banjir. Kedatangan mereka bukan tanpa alasan, melainkan untuk menyalurkan bantuan berupa sembako dan pakaian kepada para korban banjir.

Kepala Sekolah SDN 13 Kolo Kota Bima, [Nama Kepala Sekolah], menjelaskan bahwa keputusan untuk memulangkan siswa lebih awal ini diambil agar para guru dapat fokus dalam menyalurkan bantuan. "Kami ingin memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat yang terdampak banjir. Oleh karena itu, kami memutuskan untuk mengalihkan kegiatan belajar mengajar hari ini untuk kegiatan sosial," ujarnya.

AksiSolidaritas ini pun mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Para orang tua siswa, misalnya, sangat mendukung kegiatan yang dilakukan oleh para guru. "Ini adalah contoh yang baik bagi anak-anak kita. Mereka belajar tidak hanya dari buku, tetapi juga dari tindakan nyata para guru," kata salah satu orang tua siswa.

Kegiatan sosial ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat Desa Nangawera yang terdampak banjir. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi pembelajaran berharga bagi para siswa tentang pentingnya kepedulian terhadap sesama.