Sikap Jail Ali bin Abi Thalib Terhadap Rasulullah SAW
Rasulullah SAW dikenal punya pribadi yang santun dan mulia. Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, Rasulullah Muhammad SAW tidak selalu berurusan dengan hal-hal serius. Banyak pula kejadian lucu yang dialami Rasulullah kala dikelilingi para sahabatnya.Para sahabat Rasulullah punya tabiat yang berbeda-beda. Ada Abu Bakar As Shiddiq yang terkenal tenang dan tegas, Umar bin Khattab yang sangat garang tapi mudah tersentuh, ataupun Ali bin Abi Thalib yang cerdas tetapi suka iseng.Rasulullah sendiri pernah jadi korban kejailan Ali. Akan tetapi, Rasulullah akhirnya berhasil membalas keisengan sahabat yang juga menantunya itu. Suatu hari, Rasulullah berkumpul bersama para sahabat. Terhidanglah buah kurma di hadapan mereka. Mereka pun menyantap kurma itu.Saat itu, Ali duduk di samping Rasulullah. Sehingga, Ali tahu betul bagaimana cara Rasulullah memakan kurma. Setiap kali makan kurma, Rasulullah selalu menyisihkan bijinya. Biji kurma itu pun terkumpul di satu tempat.
Ali tanpa sadar memakan banyak kurma. Saat sisi jailnya muncul, Ali diam-diam meletakkan biji-biji kurma yang dimakannya menjadi satu dengan bekas Rasulullah.Ketika semua biji kurma selesai dia pindahkan, Ali pun menggoda Rasulullah." Wahai Nabi, tampaknya engkau begitu lapar, sehingga makan kurma begitu banyak. Lihat biji kurna di tempatmu, menumpuk begitu banyak," kata Ali.Rasulullah tidak kehilangan akal. Dengan santai, Rasulullah membalikkan ucapan Ali."Ali, tampaknya kamulah yang sangat lapar. Sampai kau makan berikut biji kurmanya. Lihatlah, tidak ada biji tersisa di depanmu," kata Rasulullah.Jawaban Rasulullah seketika membuat para sahabat tertawa.