Nabi Ayub dan Mukjizat Yang Dimilikinya

Nabi Ayub adalah salah satu keturunan dari Nabi Ishaq yang diperintahkan oleh Allah untuk menyebarkan dakwah di negerinya Batsniya, Hauran. Nabi Ayub dikaruniai kenikmatan oleh Allah SWT berupa harta berlimpah, hewan peliharaan yang banyak, tanah luas, dan budak yang tidak sedikit.

Nabi Ayub tak pernah berhenti mensyukuri nikmat dan karunia dari Allah SWT. Beliau selalu menyumbangkan hartanya kepada yang membutuhkan, menyantuni orang miskin, anak yatim, dan bahkan para janda yang ditinggal mati suaminya.

Kemudian Allah menguji kesabaran Nabi Ayub. Putranya satu per satu meninggal dunia, meski bersedih, namun Nabi Ayub tetap bersabar menghadapi ujian tersebut. Tak lama kemudian ternaknya mati dan hartanya tak bersisa.

Tak cukup sampai disitu, Nabi Ayub lantas terkena penyakit yang menyerang seluruh tubuhnya. Lama kelamaan ia jatuh miskin.

Karena penyakit Nabi Ayub semakin parah dan bahkan sampai diusir dari negerinya, namun Nabi Ayub tetap bersabar. Ia terus berzikir dan berdoa kepada Allah SWT. Hingga suatu hari, Allah menurunkan sebuah wahyu agar Nabi Ayub menghantamkan kakinya ke tanah.

Dari hantaman tersebut, keluarlah mata air yang jernih dan kemudian digunakan oleh Nabi Ayub untuk mandi dan minum. Seketika penyakit di tubuhnya sembuh tak berbekas.

Ujian berat yang diberikan kepada Nabi Ayub tak lantas membuatnya berhenti beribadah dan memohon doa kepada Allah. Keteguhan hati Nabi Ayub menjadi sifat yang patut untuk diteladani.

Mukjizat Nabi Ayub: Kakinya menghentak-hentakkan tanah sehingga mengeluarkan mata air yang langsung menyembuhkan penyakitnya.