13 Kolo Gelar Workshop Dengan Tema “Pembelajaran Berdiferensiasi"
SD Negeri 13 Kolo Kota Bima merupakan sebuah lembaga yang berkomitmen untuk
terus mengembangkan mutu pendidikan. Workshop merupakan salah satu cara yang
ditempuh untuk mewujudkan komitmen tersebut. Pada Kamis (07/12/2023) Workshop
dengan tema “Pembelajaran Berdiferensiasi” di gelar dengan penuh semangat di
ruang guru SD Negeri 13 Kolo Kota Bima.
Workshop yang diikuti seluruh guru ini bertujuan untuk memperdalam
pemahaman mereka tentang bagaimana menghadapi peserta didik dengan gaya belajar
dan kemampuan yang beragam. Narasumber yang dihadirkan ialah Kabid Dikdas
Dikpora Kota Bima, Muhammad Humaidin, M.Pd.
Dalam pemaparannya, Muhammad Humaidin, M.Pd memberikan pemahaman mengenai
pembelajaran berdiferensiasi dan bagaimana cara kita mengimplentasikannya dalam
proses belajar mengajar. Menurutnya pembelajaran berdiferensiasi mengharuskan
guru untuk bertemu dan berinteraksi dengan siswa pada tingkat yang sebanding
dengan tingkat pengetahuan mereka untuk kemudian menyediakan preferensi belajar
mereka.
Lebih lanjut, Muhammad Humaidin, M.Pd menuturkan jika terdapat siswa yang memiliki perbedaan
gaya belajar antara satu dengan yang lain, maka kita sebagai guru harus mampu
memberikan dorongan yang sesuai dengan minat peserta didik.
“Apabila ada salah satu peserta didik yang ternyata kemampuan nya lebih
menonjol dibidang seni atau olahraga dibandingkan pembelajaran lainnya. Maka guru
harus mampu beradaptasi dengan kebutuhan peserta didik. Hal tersebut bisa di
akali dengan berbagai games atau menggunakan audio. Sekolah bisa berkomunikasi
dengan kami agar dibantu menyediakan dan memberikan pembinaan melalui beragam
lomba yang sesuai dengan minat peserta didik”. Tuturnya.
Kepala SD Negeri 13 Kolo Kota Bima, Arsid, S.Pd juga menekankan pentingnya
memberikan yang terbaik kepada peserta didik tidak perduli seberagam apa
karakter yang mereka miliki. “Kita harus memberikan yang terbaik kepada semua
siswa, termasuk yang memiliki gaya dan kemampuan yang berbeda. Dengan demikian akan
tercipta kesetaraan belajar bagi seluruh siswa”. Ungkapnya.
Workshop ini diharapkan mampu membantu guru-guru dalam memahami dan
meningkatkan kualitas pembelajaran mereka sehingga menghadirkan pendidikan yang
lebih baik. (Dy)